Kamis, 22 Juli 2010

SALAM

salam persahabatan

Jumat, 19 Februari 2010

Basmi Conficker..

Jika komputer terlanjur terinfeksi virus Conficker yang kini momok bagi pengguna komputer di seluruh dunia, tak perlu khawatir. Anda tak sendirian karena diperkirakan sudah ada 12 juta komputer yang terinfeksi di seluruh dunia saat ini. Kalau antivirus pun masih gagal mengatasi, masih ada cara membasminya meski butuh sedikit kerja keras.

Simak 7 langkah membasmi virus Conficker dari Vaksincom berikut ini:

1. Putuskan komputer yang akan dibersihkan dari jaringan/internet. Matikan akses WiFi kalau ada dan cabut kabel ethernet dari jaringan LAN.

2. Matikan system restore (Windows XP/Vista).

Caranya pilih Start>>All Program>>Accesories>>System Tools>>System Restore kemudian pada menu setting pilih off untuk seluruh partisi.(Lihat gambar 1)

3. Matikan proses virus yang aktif pada services. Gunakan removal tool dari Norman untuk membersihkan virus yang aktif. Program ini tersedia cuma-cuma dan dapat di-download di bawah ini (Lihat Gambar 2):

http://download.norman.no/public/Norman_Malware_Cleaner.exe

4. Delete service svchost.exe gadungan yang ditanamkan virus pada registry. Anda dapat mencari secara manual pada registry.(Lihat Gambar 3)

5. Hapus Schedule Task yang dibuat oleh virus. (C:-WINDOWS-Tasks)

6. Hapus string registry yang dibuat oleh virus. Untuk mempermudah dapat menggunakan script registry di bawah ini. Salin script ini lalu install.

[Version]

Signature=”$Chicago$”

Provider=Vaksincom Oyee

[DefaultInstall]

AddReg=UnhookRegKey

DelReg=del

[UnhookRegKey]

HKCU, Software-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Explorer-Advanced, Hidden, 0×00000001,1

HKCU, Software-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Explorer-Advanced, SuperHidden, 0×00000001,1

HKLM, SOFTWARE-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Explorer-Advanced-Folder-Hidden-SHOWALL, CheckedValue, 0×00000001,1

HKLM, SYSTEM-CurrentControlSet-Services-BITS, Start, 0×00000002,2

HKLM, SYSTEM-CurrentControlSet-Services-ERSvc, Start, 0×00000002,2

HKLM, SYSTEM-CurrentControlSet-Services-wscsvc, Start, 0×00000002,2

HKLM, SYSTEM-CurrentControlSet-Services-wuauserv, Start, 0×00000002,2

[del]

HKCU, Software-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Applets, dl

HKCU, Software-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Applets, ds

HKLM, SOFTWARE-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Applets, dl

HKLM, SOFTWARE-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Applets, ds

HKLM, SYSTEM-CurrentControlSet-Services-Tcpip-Parameters, TcpNumConnections

Gunakan notepad untuk menyalin, kemudian simpan dengan nama “repair.inf” (gunakan pilihan Save As Type menjadi All Files agar tidak terjadi kesalahan). Jalankan repair.inf dengan klik kanan, kemudian pilih install.

Catatan : Untuk file yang aktif pada startup, anda dapat men-disable melalui “msconfig” atau dapat men-delete secara manual pada string :

“HKLM, SOFTWARE-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Run”

7. Untuk pembersihan virus W32/Conficker.DV secara optimal dan mencegah infeksi ulang, sebaiknya menggunakan antivirus yang ter-update dan mampu mendeteksi virus ini dengan baik dan patch komputer anda dengan http://www.microsoft.com/technet/security/Bulletin/MS08-067.mspx guna mencegah infeksi ulang. (sumber)

Mempercepat koneksi internet dengan merubah registry

Mungkin Sudah banyak yang tahu akan tips triks ini, tapi ngk apalah namanya juga saling berbagi ilmu apa salahnya kalau saya postting lagi artikel tentang bagaimana cara mempercepat Connection Internet dengan sedikit merubah pada settingan Registry pada Windows yang ada hubungannya dengan Tcpip.

Cara membuka Connection yang defaulnya tadi hanya 10 kita rubah menjadi 70000 (SynPacket), caranya sebagai berikut :

1. Buka star -> Run -> Ketikan “Regedit” tanpa tanda petik lalu enter.
2. Setelah Regedit terbuka cari perintah seperti dibawah ini
( HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters\ )
Setelah ketemu anda klik kanan Pilih New - > DWord Value -> Ok trus anda rubah namanya menjadi seperti ini TcpNumConnections untuk nama keynya sedangkan untuk dword anda isi dengang angka seperti ini 00011170.

Setting up Provider Priority

( HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\ServiceProvider )

Change this parameter :

Class - 1
DnsPriority - 1
HostsPriority - 1
LocalPriority - 1
NetbtPriority – 1

Non Aktive Negative Cache Time

( HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Dnscache\Parameters DWORD NegativeCacheTime=0 )

Configure Internet Download

Start/Run/Regedit HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\RemoteComputer\NameSpace

Delete Subkey
{D6277990-4C6A-11CF-8D87-00AA0060F5BF}

Setting Up HTTP Request

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\Curre ntVersion\
“MaxConnectionsPer1_0Server”=Dword:0000000a
“MaxConnectionsPerServer”=Dword:0000000a

Increasing Global Max TCP Window Size

Only Work for Cable/DSL
tidak direkomendasikan untuk Dial Up

( HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters )”GlobalMaxTcpWindowSize”=dword:0000ffff

Default Value nya

( HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters )”GlobalMaxTcpWindowSize”=dword:00007fff

Disable QoS Packet Scheduler (Repost ?) - Ini Penting

Secara default Xp melimit Bandwith menjadi 20%
limitnya bisa diubah menjadi 0% di

start> run > gpedit.msc > local computer policy > Administrative tempaltes
> network > QoS Packet Scheduler

pada bagian kiri double click limit reservable bandwidth, check enable pada bagian Bandwidth limit %, ubah menjadi 0

Kemudian Restart Komputer anda.

Browse Network Lebih cepat

HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\RemoteComputer\NameSpace

Delete subkeys
{2227A280-3AEA-1069-A2DE-08002B30309D} dan {D6277990-4C6A-11CF-8D87-00AA0060F5BF}

Minggu, 07 Februari 2010

Orbit atau IDM ???

Pastilah dikalangan downloader kedua software ini sangat terkenal, mungkin juga ada yang tidak tahu. Kedua software ini mempunyai kemampuan yang tidak diragukan lagi dalam mendownload. Sampai saat penulisan, versi IDM (internet download manager) masih 5.15 dan Orbit Downloader 1.8.7.

Software downloader sangat banyak, tetapi setelah mencoba banyak sotware downloader pilihan jatuh pada keduanya.

IDM (internet download manager) mempunyai kelebihan luar biasa, kelebihannya dapat dilihat www.internetdownloadmanager.com , dan feature dari Orbit Downloader dapat dilihat di www.orbitdownloader.com.

Jika kamu mempunyai koneksi internet pribadi, saran saya pergunakan saja internet download manager (IDM), karena downloader ini mempunyai kemampuan yang luar biasa. Dengan mempergunakan ini saja sudah lebih dari cukup.

Jika kamu pengelana warnet, alias tidak mempunyai koneksi pribadi kamu dapat mempergunakan tips ini. Kita ketahui website directory seperti :
• Rapidshare.com
• 4share.com
• ziddu.com
• megaupload.com
• dll.
Merupakan bukan website penyedia direct download, ciri-cirinya jika koneksi internet dalam keadaan normal yaitu :
• Tidak bisa mengulang download jika terjadi putus jaringan, kita harus memulai dari awal.
• Terasa lamban saat mendownload.
• Suka mengganti port file download.

Saran untuk yang koneksi pribadi, hajar aja jika file dibawah 100MB. Untuk yang tidak sebaiknya hindari, karena biasanya jika download file dari website seperti ini kecepatannya rendah sekali walaupun memakai kedua software ini.
downloadlah dari website directory seperti :
• mediafire.com
• adrive.com
• indowebster.com
• website penyedia file yang menawarkan produknya, seperti software.
• dll.

Website ini merupakan kebalikan dari website-website yang diatas. Karena disini menyediakan download yang sangat cepat dan dapat mengulang download tidak dari awal apa bila terjadi putus koneksi. Jika mendownload file dari website seperti diatas ada beberapa tips :
Pengguna warnet yang hendak mendownload file diatas dibawah 300MB sebaiknya mempergunakan IDM dan jangan lupa mensetting IDM seperti dibawah ini :

Kemudian Klik OK.
Bagaimana dengan file diatas 300MB sampai diatas GigaBite? sebelum itu baca sedikit penjelasan dibawah ini.

Karena kebanyakan warnet mempergunakan deepfreeze yang dapat menembalikan keadaan PC seperti settingan awal apabila PC di restart, jadi apabila kita menginstall software downloader akan hilang jika PC dimatikan atau restart.

Inilah kegunaan Orbit Downloader, fungsinya untuk mengangsur file yang akan kita download apabila file sampai Gigabite bahkan diatasnya. File yang terlalu besar biasanya bisa sampai hitungan 5-24jam bahkan terkadang sampe hitungan hari, contoh : file game, film, software autocad 2010, software adobe dll.

Kelebihannya ini tidak terdapat pada IDM, dalam Orbit Download jika kita mendownload file, software ini segera membentuk file yang sama besar dengan file download.
contoh :
Jika file kita download bernama ansyah.exe,.rar,.zip,.bin atau apalah itu mempunyai besar 1G, maka Orbit downloader membentuk file ansyah.ob! yang mempunyai besar 1G. File ini akan berubah menjadi ansyah.exe,.rar,.zip,.bin atau apalah itu jika Orbit downloadernya selesai mendownload.

Maka, jika kamu tidak mempunyai waktu untuk mendownloadnya kamu dapat mengangsurnya, dengan kata lain mendownload secara bertahap. Kamu mendownloadnya jika kamu kewarnet saja. jadi kamu cukup mengcopy file yang berextention *.ob! diatas ke flashdrive kamu, dan jangan lupa membawa master software Orbit downloadernya juga.

Cara mendownloadnya kembali jika file yang kamu mau download lagi itu cukup dengan menginstall kembali software Orbit Downloadernya dan meng import file broken downloads, dari file-import broken downloads.


Temukan File berextention *.ob! yang kamu simpan, maka file segera didownload, dan yang paling penting tidak mengulang dari pertama tetapi memulai besarnya dari terakhir kali kamu mendownload file tersebut.

Saran, pergunakanlah keduanya, karena ini merupakan kolaborasi yang baik.
Tips ini dapat dipakai jika Mendownload dari website direct download.

Ketika Menginstal Kedua software ini tutup dulu browser Anda, karena software ini akan memasukan AddOn ke browser Anda, fungsinya agar jika kamu mengklik link download secara otomatis kedua software ini mendownloadnya.
Happy Download.

Rabu, 06 Januari 2010

Trik Meningkatan 20 Persen Bandwidth Internet pada Windows XP

Saya yakin sebagian besar dari anda masih menggunakan Windows XP (Bajakan tentu) untuk kebutuhan Internet anda.

Tapi tahukah anda bahwa pada Windows XP-nya (entah versi lain) Microsoft diam-diam mereservasikan 20 persen bandwidth internet anda untuk kepentingannya sendiri? Jadi selama ini bandwidth yang terpakai hanyalah 80 persen! 20 persen yang dikorup Microsoft itu dicurigai digunakan untuk automatic update dan berbagai sevice yang berjalan di ‘belakang layar’.

Aku tak rela bandwidthku dikorupsi Mie Kocok !!!
Gimana cara mengembalikannya? Haruskah saya menelepon Komisi Pemberantas Korupsi ?!?
Tak perlu panik dulu. Saya menemukan ini ketika browsing di FTP site. Semoga bisa dipraktekan.

1. Klik START > RUN
2. Ketik GPEDIT.MSC - Tekan enter
3. Cari key berikut :
Local Computer Policy > Computer Configuration > Administrative Templates > Network > QOS Packet Scheduler
4. Sudah melihat key “Limit Reservable Bandwidth” ? Tulisannya memang NOT CONFIGURED tapi coba dobel klik dan lihat penjelasannya. (Mungkin anda akan kaget akan kenyataan ini)
5. Sudah? Pilih “Enable” dan set nilainya menjadi NOL!!!

Mengamankan Flashdisk dengan Safety Zone

Virus memang bikin susah bila sudah terkena dampak nya, apalagi banyak file-file yang sudah terinfeksi, udah gitu suka ada tulisan-tulisan aneh, gambar gak jelas lah dll, virus biasa nya menular dari komputer yang tidak menggunakan antivirus atau web/blog yang sengaja di sisipi virus dan teman-teman nya (varian) nya.
media untuk menularkan virus ini biasanya melewati flashdisk yang tidak ada proteksi nya, memang sebagian flashdisk ada juga yang menggunakan "safety zone", tapi itu bagi flashdisk-flashdisk yang mahal harga nya, nah buat flashdisk-flashdisk yang belum punya "safety zone" ini ada beberapa cara untuk membuat "safety zone" itu. berikut langkah-langkah nya:

1. Pastikan flashdisk yang di gunakan sudah terbebas dari virus dan varian nya.
2. Pastikan juga aplikasi winrar/zip sudah terinstall di komputer.
3. Buat folder baru dengan nama "aman1" (boleh juga dengan nama 0yang lain) di flashdisk sebagai tempat yang akan di gunakan untuk "safety zone" (boleh lebih dari satu).
4. Copy semua file yang ingin anda proteksi ke dalam folder tersebut.
5. Selanjutnya zip/rar kan lah folder tadi maka folder tersebut berubah nama menjadi "aman1.rar".
6. Dalam posisi di Windows explorer buka menu Tools -> Folder options -> view -> lalu hilangkan tanda cheklist di "hide extensions for known file types".
7. Lihat folder yang sudah di zip/rar tadi kemudian hapus ekstension nya, "aman1.rar" hapus tulisan "rar" tadi.
8. Lalu muncul kotak dialog pilih "yes" saja, folder yang di ubah ekstensi nya menjadi "Unuseable" tidak akan bisa di sisipi oleh apapun kecuali ekstensi nya di ubah seperti semula.
9. selesai, flashdisk di bagian "safety zone" tadi telah aman dari copy-paste virus yang dilakukan secara otomatis. dan untuk membuka file tadi cukup copy folder "safety zone" yang tadi, lalu tambahkan ekstensi "rar" di folder yang telah di copy, lalu buka file copy-an tersebut dan setelah selesai hapuslah file copy-an tersebut.

MASALAH HARDISK DAN TEKNIK DATA RECOVERY


Hard disk merupakan salah satu peripheral utama yang harus ada di dalam sebuah computer. Di hard disk juga segala informasi disimpan dalam bentuk file-file. Sama halnya dengan peripheral lain yang bisa mengalami kerusakan akibat static electricity (listrik statis), electric shock, dan berbagai faktor lainnya yang akhirnya kita bisa kehilangan data-data dalam hard disk tersebut. Seperti pada kasus Jessica di postingan sebelumnya, tentu saja kita akan panik dan stress apabila data-data dalam hard disk tersebut adalah data- data penting sekali. Tetapi dengan data recovery, data-data yang hilang tersebut bukan tidak mungkin bisa diambil kembali.
Sebelumnya kita perhatikan beberapa factor hard disk failure yang bisa menyebabkan hilangnya data-data dalam hard disk di bawah ini :

Physical Failure
Physical Failure bisa disebabkan karena beberapa hal seperti mematikan computer
secara mendadak atau bukan melalui prosedur mematikan computer yang benar.
Selain itu power supply yang bermasalah dan component hard disk yang kurang bagus bisa menimbulkan masalah ini. Penggunaan power supply yang bagus tentu bisa memberikan efek yang baik, karena kenyataan-nya beberapa power supply yang
jelek itu bisa menyebabkan circuit board terbakar.

Logical Failure
Dalam hal ini adalah masalah Master Boot Record failure. Secara teknis jika master boot record bekerja dalam kondisi tidak bermasalah, master boot code akan melakukan pengecekan partition yang active dalam partition table, mencari sector awal, me-load sebuah copy boot sector dari partition yang active ke dalam memory dan mengirimkan control ke executable code di dalam boot sector. Jika master boot code tidak bisa menyelesaikan fungsi-fungsi ini, maka system akan menampilkan pesan MBR error.

Boot Sector Failure
Boot sector adalah suatu area di dalam hard disk, floppy disk ataupun data storage lainnya. Boot sector ini terdiri dari program computer yang di load operating system ke dalam memory. Terjadinya boot sector failure ini biasanya karena virus yang menyerang boot sector.

Accidentally Deleted Data
Data yang terhapus tanpa sengaja bisa membuat kita panik dan stress. Tapi terkadang pula kita menghapus file yang ternyata pada beberapa waktu ke depan kita masih membutuhkan file-file tersebut. Tapi jangan khawatir karena dengan data recovery memungkinkan file-file yang terhapus itu diambil kembali.

Cross Linked Files
Cross Linked Files adalah file system error yang meng-corrupt isi dari sebuah file dengan me-rewrite data dari file lain ke dalam cluster yang sama. Memang dengan menjalankan scandisk atau program sejenisnya bisa menyelesaikan masalah ini, tetapi salah satu dari file itu akan tidak bisa di gunakan atau rusak.

Bad Sector
Bad sector adalah suatu area dalam hard disk yang tidak bisa digunakan lagi. Jika suatu bagian dari hard disk yang berisi data-data tersebut terkena bad sector maka data itu harus di recover dulu sebelum bisa digunakan lagi. Ketika kita mem-format sebuah hard disk, operating system akan menandai semua sector yang tidak bisa digunakan sebagai bad sector, walaupun tidak bisa digunakan lagi, itu tidak mempengaruhi performance keseluruhan dari hard disk tersebut.

TEKNIK DATA RECOVERY
Di bawah ini adalah beberapa teknik data recovery yang bisa kita terapkan jika kita menghadapi masalah-masalah pada harddisk seperti yang disebutkan di atas.

Mengganti Circuit Board / PCB

Teknik ini yang saya pergunakan ketika hard disk saya terbakar pada boardnya.
Teknik ini harus dilakukan dengan hati-hati jangan sampai merusak salah satu komponen dalam hard disk.

Mengganti Firmware
Firmware pada hard disk adalah informasi yang digunakan oleh computer yang
mengijinkan computer itu ‘berkomunikasi’ dengan hard disk. Firmware bisa diganti
dengan yang terbaru.

Mengganti Head Stack
Kalau di tape ada yang namanya head, di hard disk juga ada yang namanya head.
Di tape biasanya kalau lagu gak jernih, head-nya bisa kita bersihin pake tape-head-cleaner. Tapi kalau head di hard disk bentuknya sangat kecil sekali, seperti chip berukuran kecil yang berada dalam head stack yang dinamakan Preamplifier. Untuk mengganti head stack lebih baik di kerjakan dalam sebuah tempat yang benar-benar secure karena kesalahan kecil bisa menyebabkan kerusakan fatal.

Memindahkan Disk ke Hard Disk Lain
Jika circuit board yang berada di luar hard disk dan komponen-komponen dalam
hard disk seperti head stack tadi rusak dan hanya kepingan disk yang masih berfungsi, data recovery bisa dilakukan dengan cara memindahkan disk tersebut ke hard drive lain.

Spin-Stand Testers

Spin-Stand ini digunakan untuk melakukan test terhadap hard disk terutama pada preamplifier dan read channel suppliers agar bisa berfungsi dengan akurat. Tester ini sering dipakai oleh pabrik hard disk.

Magnetic Force Microscopes (MFM)
Magnetic Force Microscopes adalah sebuah tool yang sangat mutakhir untuk high-resolution magnetic imaging dari hampir semua media storage. Data recovery menggunakan Magnetic Force Microscopes ini merupakan data recovery yang canggih,
jadi memang harus dilakukan oleh ahlinya.

Di bawah ini adalah beberapa software untuk data recovery yang bisa dipakaiuntuk mengembalikan data-data yang terhapus atau hilang dari hard disk yang bahkan dalam kondisi yang tidak bisa di akses ataupun telah terformat. Dengan catatan kondisi kerusakan bukan secara fisik (physical failure).

SpinRite 6.0
SpinRite adalah program DOS stand-alone yang di design untuk me-refurbish hard disk, floppy disk dan me-recover data dari hard disk atau floppy disk yang tidak bisa dibaca sama sekali dan dari partisi hard disk atau folder yang rusak dan tidak bisa di akses lagi.

Ontrack Data Recovery Software

Ontrack Data Recovery Software menawarkan highest quality dan cost-effective
do-it-yourself data recovery software untuk hampir semua kondisi kerusakan data baik itu di server, computer desktop ataupun laptop untuk segala jenis media, operating system dan file type.

Recover My Files
Recover My Files merupakan software data recovery yang dengan mudah untuk
me-recover file-file yang terhapus meskipun sudah di ‘Empty’ dari Recycle Bin Windows, atau hard disk yang terformat atau file corrupt, terkena virus dan mematikan computer mendadak serta karena kerusakan software.

Mempercepat Windows XP


1. Buka notepad.exe, ketik “del c:\windows\prefetch\ntosboot-*.* /q” (tanpa tanda petik) dan save as “ntosboot.bat” pada c:\
2. Pada Menu Start pilih “Run…” & ketik “gpedit.msc”.
3. Double klik “Windows Settings” dibawah “Computer Configuration” dan double klik lagi pada “Shutdown” di sebelah kanan jendela.
4. Pada jendela baru, klik “add”, “Browse”, cari file “ntosboot.bat” tadi & klik “Open”.
5. Klik “OK”, “Apply” & “OK” sekali lagi untuk keluar.
6. Dari Menu Start, pilih “Run…” & ketik “devmgmt.msc”.
7. Double klik pada “IDE ATA/ATAPI controllers”
8. Klik kanan pada “Primary IDE Channel” dan pilih “Properties”.
9. Pilih tab “Advanced Settings” lihat pada Device 1 yang tidak diwarnai abu-abu “device type’nya pilih ‘none’ bukan ‘autodetect’ & klik “OK”.
10. Klik kanan pada “Secondary IDE channel”, pilih “Properties” dan ulangi langkah nomer 9.
11. Reboot komputermu.

Membuat Flashdisk aman dari autorun nya si virus



Tentunya teman2 semuanya sudah mengetahui bhw virus2 dapat menularkan dirinya ke komputer2 lain dengan media flashdisk. -.-“. Kesal? Sudah pasti! Saya juga merasakan perasaan yang sama ketika komputer saya juga ikut2an kena virus… tapi saya punya cara yang ampuh agar virus yang ada di flashdisk tersebut tidak dapat menularkan dirinya ke komputer lain..

Baiklah saya akan mulai membahasnya sekarang, diawali dengan cara penularan virus lewat media flashdisk. Sebenarnya sangat simple, ketika flashdisk dicolokan kedalam port usb virus yang sedang berjalan tinggal men-copy dirinya sendiri ke dalam flashdisk, dan tidak lupa pula dengan membuat file “autorun.inf” yang letak file-nya kasat mata sehingga tidak dapat dilihat. nah… file inilah yang akan kita edit agar virusnya tidak dapat menjalankan dirinya di komputer kita.

Cara yang pertama dengan mengedit secara manual dengan menggunakan notepad atau wordpad. Diasumsikan flashdisk kita yang telah dicolokan kedalam komputer (yang telah terinfeksi) beralamat “F:\”, maka saya akan mencoba membuka file “F:\autorun.inf” lalu enter. Lalu notepad akan terbuka secara otomatis dengan beberapa mantra didalamnya, setelah itu kita tinggal mengedit mantra tersebut dengan memblock semua mantra tersebut(ctrl+a) lalu hapus(backspace atau del) lalu anda bisa membiarkannya kosong lalu tekan ctrl+s untuk men-savenya. Anda juga bisa menuliskan beberapa puisi indah tentang perdamaian didalamnya ^-^.


Tetapi, bagaimana jika file tersebut memiliki attribute “read-only”? yang jelas kita tidak dapat mengeditnya secara manual!(aaaaarrrrrgh!!!!). Lalu? Apa yang dapat kita lakukan…? Gigi dibalas dengan gigi, mata dibalas dengan mata, dan yah… anda benar! MANTRA juga DIBALAS DENGAN MANTRA!! Mantranya sangatlah mudah… saya akan membahasnya secara bertahap sekarang juga :


1)buka aplikasi notepad (tempat dimana kita akan menulis mantra)
2)tuliskan mantra “del /a:r f:\autorun.inf” (tnp tanda petik) lalu enter.
3)langkah selajutnya adalah tulis mantra lagi! Mantranya “echo ‘terserah tulisan apa’ >f:\autorun.inf&attrib +r f:\autorun.inf” (tnp tanda petik juga).
4)lalu save file mantra tersebut dengan nama file terserah anda dan path-nya terserah anda juga, tetapi extension-nya harus “.bat”(harus tidak boleh tidak)
5)lalu jalankan file mantra yang baru kita buat tersebut
6)buka explorer
7)pada bagian address tuliskan “F:\autorun.inf”, lalu tekan enter sambil mengucapkan “sim…salabim…”. Maka aplikasi notepad akan muncul lagi sambil menampilkan beberapa tulisan, tetapi yang ini jelas bukan mantra ^-^.

Cara jebol password Administrator

STEP BY STEPNYA
1. restart computer
2. Tekan F8 (sehingga boot di safe mode)
3. Pilih Save Mode
4. begitu masuk di Login Page…..
4.1 Login: Administrator (ingat tulisan seperti ini bukan administrator - a huruf kecil, tapi A huruf besar)
4.2 Password : …. (kosongin aja)
4.3. Tekan ENTER

5. masuk ke control panel
6. masuk /klik ke user
7. pilih User Administrator
8. pilih “Change Password”